Mon - Sat 8.00 - 17.00

KAI Ultimatum Penghuni Bangunan di Sekitar Stasiun Karawang: Bongkar Sendiri dalam 5 Hari

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ID- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta mengeluarkan surat pemberitahuan resmi yang ditujukan kepada penghuni bangunan di kawasan emplasemen Stasiun Karawang untuk segera melakukan pengosongan dan pembongkaran bangunan. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari penataan Kota Karawang serta kegiatan revitalisasi dan pembangunan drainase di Kawasan Taman Ade Irma.

Surat yang bernomor KA.205/VI/1/DO.1-2025 dan tertanggal 5 Juni 2025 itu dikeluarkan dengan mengacu pada surat dari Bupati Karawang No. 000.1.8/1326/DPUPR tanggal 28 Mei 2025, perihal permohonan penertiban Taman Ade Irma dan kawasan Jalan A.R. Hakim Karawang. Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penataan kawasan Kota Karawang di area emplasemen Stasiun Karawang dan pembangunan drainase di Taman Ade Irma yang saat ini ditempati oleh sejumlah bangunan.

Berita Lainnya  Pemkab Karawang Siapkan Penataan Besar Kawasan Cikampek Mulai Awal 2026

“Sehubungan dengan hal tersebut, kami minta saudara atau siapapun pemilik/pihak yang menempati bangunan agar melakukan pengosongan dan pembongkaran bangunan yang berada di Km 61+000 s.d 63+840 antara Stasiun Kedunggedeh–Karawang paling lambat 5 (lima) hari kalender sejak diterimanya surat pemberitahuan ini,” tulis Deddy Hendrady, Deputy II Daerah Operasi 1 Jakarta dalam surat yang ditandatangani secara elektronik itu. Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, surat tersebut sah tanpa memerlukan tanda tangan dan stempel basah.

Langkah penertiban ini memicu beragam respons dari warga yang terdampak. Seorang pemilik bangunan yang enggan disebutkan namanya mengaku kecewa dengan kebijakan ini.

Berita Lainnya  Perwosi Karawang Kukuhkan Ketua Ranting Kecamatan, Bupati Aep Tekankan Peran Strategis Perempuan dan Pembangunan Infrastruktur Olahraga

“Sudah dari dulu kami diizinkan menempati lahan ini. Kami sudah keluar modal, membangun, dan mengeluarkan biaya lainnya. Tapi sekarang tiba-tiba disuruh bongkar tanpa ada ganti rugi atau solusi,” ujarnya.

Keresahan serupa juga disampaikan oleh sepasang pedagang minuman yang sehari-hari berjualan di sekitar kawasan tersebut. Mereka menilai kebijakan penertiban ini tidak sepenuhnya transparan dan terkesan dipaksakan.

“Waktu itu bupati memang sempat sidak ke sini. Katanya mau dibongkar karena gorong-gorong di sekitar Taman Bencong sering banjir. Tapi kami menduga ada alasan lain, karena kawasan ini setornya ke PT KAI, bukan ke pemda. Mungkin karena pemda nggak dapat pemasukan, makanya dijadikan taman,” ungkap mereka saat ditemui awak media, Sabtu (21/6).

Berita Lainnya  Peningkatan Jalan Arif Rahman Hakim Dikebut, Bupati Karawang Pastikan Pekerjaan Rampung Minggu Ini

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari Pemerintah Kabupaten Karawang maupun PT KAI terkait kelanjutan proses relokasi dan nasib warga yang terdampak penertiban tersebut.

(Red)

Bagikan Artikel

TAG POPULER

SEPUTAR INDUSTRI

NASIONAL

POLITIK

Warga Perumahan Citra Kebun Mas (CKM) sambut dengan antusias kedatangan Calon wakil bupati Gina Fadila Swara dalam rangka sosialisasi visi-misi Acep-Gina.

KARAWANG || BERITAINDUSTRI.ONLINE - Kordinator Dapil VI Pemenangan Acep-Gina, Dedy Indra Setiawan mengungkapkan, hari ini pihaknya bersama teh gina berkampanye di perumahan Citra...

Tim Kuasa Hukum Acep -Gina soroti Baliho Petahana yang Masih Terpasang di Kantor Pemerintahan Agar di Turun kan !!

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ONLINE | Menanggapi masih banyaknya baliho bergambar calon Bupati Karawang yang masih terpasang di setiap kantor pemerintahan dan bilboard di sorot Ketua Tim...

Semakin Terdepan, Acep-Gina di Rekomendasi Partai Gerindra Maju Pilkada 2024 Karawang

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ONLINE | Setelah mendapatkan restu dari Partai Demokrat, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karawang, Acep Jamhuri dan Gina Fadila Swara kembali...

UTAK ATIK Pilkada Karawang bersama Teh Celli dan Pesan Mendalam Untuk Pemimpin Selanjutnya

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ONLINE | bertajuk diskusi publik dengan tema UTAK ATIK Pilkada Karawang tahun 2024 yang akan di laksanakan serentak pada 27 November...

Top News

INDEKS

DAERAH

- Advertisement -spot_img

HUKUM & KRIMINAL

TRENDING

KETENAGAKERJAAN

Komunitas

Pemerintahan

BERITA LAINNYA