Mon - Sat 8.00 - 17.00

Askun Bongkar Dugaan Solar Subsidi di PUPR Karawang: “BPK dan Inspektorat Harus Audit Total!”

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ID – Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) diminta segera mengaudit pembelian BBM, khususnya solar yang diduga kategori subsidi, oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Karawang.

Pembelian solar untuk kebutuhan alat berat Dinas PUPR diketahui dikelola Bidang Sumber Daya Air (SDA). Dalam praktiknya, pembelian dilakukan di SPBU tertentu dan setiap transaksi mencapai sekitar 600 liter.

Praktisi Hukum dan Pengamat Kebijakan, Asep Agustian SH, MH, mempertanyakan legalitas dan prosedur pembelian BBM tersebut. Ia menduga pembelian yang dilakukan langsung di SPBU dengan mobil dinas plat merah berpotensi memunculkan kecurigaan publik.

Berita Lainnya  Bendera MTQH Berkibar di Cibuaya, Bupati Karawang Resmi Buka MTQH ke-42 Tingkat Kabupaten

“Pertanyaannya, apakah sudah ada MoU antara PUPR dan SPBU? Kalau pun ada, itu tetap tidak dibenarkan. Seharusnya MoU dilakukan langsung dengan Pertamina, bukan dengan SPBU,” ujar Asep, Rabu (26/11/2025).

Menurut Asep, pembelian BBM melalui SPBU sangat berisiko disalahartikan publik sebagai pembelian solar subsidi, apalagi dilakukan menggunakan kendaraan dinas bak terbuka.

Askun (sapaan akrabnya) juga menyoroti jumlah BBM yang dibutuhkan untuk operasional alat berat Dinas PUPR. Ia menyebut, dalam satu SPBU saja pembeliannya bisa mencapai 600 liter, sementara informasi yang ia terima menyebutkan pembelian dilakukan di tiga SPBU berbeda setiap harinya.

“Masalahnya ini karena tidak ada MoU langsung dengan Pertamina. Kalau ada, mereka tidak perlu belanja ke SPBU setiap hari. Pertamina tinggal mengantar langsung ke PUPR,” tegasnya.

Berita Lainnya  Jabis Karawang Siap Bela KDM Habis-Habisan, Askun: “Kami Tidak Akan Tinggal Diam!”

Ia menambahkan, MoU dengan Pertamina akan memperjelas pertanggungjawaban penggunaan BBM dan menghindarkan dugaan pembelian solar subsidi.

“Tentu ini akan mengurangi kecurigaan publik seperti sekarang. Apalagi kalau ternyata benar yang dibeli adalah BBM subsidi,” ujar Askun.

Atas persoalan tersebut, Askun mendesak Inspektorat dan BPK untuk melakukan audit menyeluruh terhadap pembelian BBM di Bidang SDA Dinas PUPR Karawang. Menurutnya, audit penting untuk memastikan administrasi berjalan sesuai aturan dan mencegah potensi mark up maupun tindakan korupsi.

“Saya minta Inspektorat dan BPK turun tangan. Supaya jelas, BBM yang dibeli itu subsidi atau non-subsidi, dan apakah penggunaannya sudah sesuai,” tandasnya.

Berita Lainnya  Bupati Karawang Dorong Pembukaan Akses Tol Langsung ke Stasiun KCIC Karawang  

Sementara itu, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Samsul, Kepala UPTD Dinas PUPR Karawang, menegaskan bahwa pembelian BBM yang dilakukan adalah non-subsidi, yaitu Pertamina Dex, dan bukan biosolar.

Namun hingga berita ini ditayangkan, belum ada penjelasan lebih lanjut mengenai kebutuhan BBM harian alat berat di Dinas PUPR, maupun apakah terdapat MoU resmi antara PUPR dengan SPBU tertentu atau dengan Pertamina terkait mekanisme pembelian BBM.

(Red)

Bagikan Artikel

TAG POPULER

SEPUTAR INDUSTRI

NASIONAL

POLITIK

Warga Perumahan Citra Kebun Mas (CKM) sambut dengan antusias kedatangan Calon wakil bupati Gina Fadila Swara dalam rangka sosialisasi visi-misi Acep-Gina.

KARAWANG || BERITAINDUSTRI.ONLINE - Kordinator Dapil VI Pemenangan Acep-Gina, Dedy Indra Setiawan mengungkapkan, hari ini pihaknya bersama teh gina berkampanye di perumahan Citra...

Tim Kuasa Hukum Acep -Gina soroti Baliho Petahana yang Masih Terpasang di Kantor Pemerintahan Agar di Turun kan !!

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ONLINE | Menanggapi masih banyaknya baliho bergambar calon Bupati Karawang yang masih terpasang di setiap kantor pemerintahan dan bilboard di sorot Ketua Tim...

Semakin Terdepan, Acep-Gina di Rekomendasi Partai Gerindra Maju Pilkada 2024 Karawang

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ONLINE | Setelah mendapatkan restu dari Partai Demokrat, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karawang, Acep Jamhuri dan Gina Fadila Swara kembali...

UTAK ATIK Pilkada Karawang bersama Teh Celli dan Pesan Mendalam Untuk Pemimpin Selanjutnya

KARAWANG | BERITAINDUSTRI.ONLINE | bertajuk diskusi publik dengan tema UTAK ATIK Pilkada Karawang tahun 2024 yang akan di laksanakan serentak pada 27 November...

Top News

INDEKS

DAERAH

- Advertisement -spot_img

HUKUM & KRIMINAL

TRENDING

KETENAGAKERJAAN

Komunitas

Pemerintahan

BERITA LAINNYA